Kopi maut Mirna/foto: detik |
Kematian Mirna, wanita muda yang tewas setelah sruput kopi di Cafe Olivier, Jakarta, mulai terungkap penyebabnya. Setelah jenazah Mirna menjalani autopsi di RS Polri Kramat Jati Jakarta, Minggu (10/1/2016), polisi sedikit menemukan sedikit jawaban atas tewasnya Mirna yang misterius itu.
Dari pernyataan dokter forensik bahwa lambung Mirna mengalami pendarahan tak wajar, di mana hal itu bisa terjadi karena ada cairan atau zat korosif yang mengakibatkan kerusakan sistem saraf central, saraf otak, pendarahan dan kerusakan pada lambung. Dugaan kuat sementara adalah Mirna diracun dengan zat mematikan seperti Sianida. Cairan ini bersifat korosif yang bisa menyebabkan pendarahan lalu terjadi gejala mual, pusing, kejang-kejang, pingsan dan parahnya adalah kematian.
Dari hasil forensik tersebut mematahkan pendapat bahwa Mirna meninggal gara-gara es kopi Vietnam. Karena pada umumnya kopi tidak mengandung sianida. Demikian juga, autopsi dan hasil pantauan CCTV cafe yang diperiksa oleh polisi membantah bahwa kematian Mirna akibatnya obat diet atau pelangsing sebelum meminum kopi.
Penyelidikan ini akan terus berlanjut ke kasus orang dibalik kematian Mirna karena memberikan racun kepadanya. Sedangkan menurut CCTV cafe memperlihatkan bahwa Mirna tidak memesan minuman apapun. Es Kopi Vietnam itu sudah ada di meja Mirna, di mana dia duduk, sebelum dirinya tiba.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar