21 Januari 2016

PKL DKI Lebih Takut Satpol PP Daripada Teroris

Satpol PP tertibkan PKL di Monas/foto: lensaindonesia

Disebutkan di sebuah Broadcast Message di BBM yang disebarkan oleh Yusril Ihza Mahendra, pakar Hukum Tata Negara, bahwa pedagang kaki lima (PKL) DKI lebih takut kepada Satpol PP daripada aksi teroris ISIS. BC ini rupanya sampai kepada Gubernur DKI yang getol untuk menertibkan PKL di Jakarta. Apa tanggapannya?


"Bagus dong! Satu pihak membuktikan kalau bangsa kita ini bangsa yang kuat. Tidak takut kepada ISIS. Kalau takut Satpol PP berarti mereka mengerti kalau mereka perlu ditertibkan," komentar Ahok di Balai Kota, Rabu (20/1) kemarin.

Hal ini juga dibuktikan secara nyata dan jelas, saat terjadi aksi pengeboman di Sarinah, Jakarta, pekan lalu tidak membuat sejumlah PKL gusar terhadap kekerasan itu. Mereka tidak bergeming dan tetap berjualan. Contohnya, pedagang tua sate ayam yang tetap nongkrong berjualan meskipun massa pada berlarian tunggang langgang.

Inilah mungkin salah satu bukti bahwa terorisme tidak boleh ditakuti, seharusnya dilawan. Penegak hukum itu yang semestinya ditakuti dan disegani. #KamiTidakTakut kepada Teroris.


#Betul itu coy...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar