Sianida atau Cyanide zat beracun sangat mematikan/foto: indiatvnews |
Sianida zat beracun mematikan ini mencuat jadi buah bibir di masyarakat maunun para netizen terkait dengan kematian wanita muda cantik, Wayan Mirna Salihin (28), yang tewas karena meminum kopi di Cafe Olivier, Jakarta. Banyak orang yang belum tahu dengan zat paling mematikan ini, padahal berton-ton sianida digunakan dalam keseharian kita tanpa didasari. Yuk kita cari tahu..
KARAKTERISTIK :
- Sianida yang dikenal juga dengan Cyanide, sudah ada dari dulu. Bahkan sejak ribuan tahun lalu sudah digunakan.
- Sianida memiliki efek mematikan sangat cepat, yaitu kurang lebih 1 menit.
- Cairan Sianida atau Hidrogen Sianida tidak memiliki warna pada umumnya. Jika pada suhu kamar sianida berwarna biru pucat.
- Sianida juga berbentuk serbuk yang dikenal dengan sodium sianida dan potassium sianida.
- Sianida memiliki sifat volatile dan mudah terbakar.
- Sianida mudah larut dan bercampur dengan air.
- Sianida secara alami terkandung pada tanam-tanaman dan pada dosis rendah tidak beracun. Seperti, kacang, tepung, singkong dan buah apel.
- Sianida dalam penggunaan militer banyak digunakan untuk keperluan perang yang umumnya dalam bentuk gas.
- Sianida biasa juga digunakan dalam obat pembasmi hama, seperti tikus, kecoa dan anti jamur.
- Sianida banyak diperlukan dalam bidang kimia. Seperti pembuatan plastik, filterisasi emas dan perak, pengolahan limba dan racun hama.
- Sianida juga sering digunakan dalamn industri pembuatan garam, seperti kalium, natrium dan kalsium sianida.
PAPARAN, GEJALA HINGGA KEMATIAN:
- Seseorang bisa terpapar sianida melalui pernafasan, mata dan pencernaan.
- Gejala ringan yang ditimbulkan dari paparan Sianida dosis rendah adalah nyeri kepala, mual, muntah, hiperpnea, gelisah, keringat dingin, letih lesu dan vertigo.
- Gejala berat meliputi pusing berat, mulut berbusa, sesak nafas, otot kaku, kejang-kejang dan pingsan. Umumnya gejala berat ini ditimbulkan dari efek Sianida dengan dosis sedang maupun tinggi. Parahnya, gejala-gejala ini bisa berujung pada kematian.
- Sianida merusak sistem saraf central, sistem saraf otot, menghentikan sistem pernafasan dan pendarahan.
P3K DAN TINDAKAN MEDIS
- Hindari sumber atau tempat paparan, jika korban berada di dalam ruangan maka segera keluarkan untuk mendapatkan udara segara. Jika memungkinkan bantuan tabung oksigen lebih baik.
- Jika ada benda yang terpapar maka bungkus dan ikat kuat dalam kantong plastik. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
- Jika anggota tubuh terkena sisa sianida maka segera cuci dengan sabun dan siram air yang banyak. Hindari penggunaan pemutih.
- Seseorang yang mengalami gejala ringan maupun berat SEHARUSNYA SEGERA dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan cepat. Karena jika terlambat maka yang terjadi adalah kematian.
Ya, itu keterangan sedikit tentang Sianida. Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar