05 Februari 2016

Supaya Segalanya Lancar, 7 Hal Ini Jangan Dilewatkan Saat Pagi Hari

Waktu subuh atau pagi hari yang sunyi dan tenang, saat paling tepat untuk mempersiapkan segala sesuatunya pada siang hari nanti/foto: pichost

Hari baru selalu diawali dengan pagi hari. Oleh sebab itu, sebagian besar orang menganggap keberhasilan hari ini tergantung bagaimana kita melewati pagi hari dengan benar. Sebab pagi adalah start dari semua aktifitas kita di siang maupun malam hari. Jika start salah, maka kemungkinan besar perjalanan ke depan tidak semulus yang dikira.


Oleh karenanya, pagi hari adalah momentum untuk mempersiapkan diri kita untuk menyongsong hari baru dengan semangat dan penuh harap. Nah, supaya segalanya lancar, 7 hal ini jangan dilewatkan saat pagi hari:

1. Bangun Subuh

Ya subuh, bukan pagi hari kira-kira jam 6 atau 7. Subuh saat langit masih gelap dengan cahaya matahari redup di ufuk timur. Waktu subuh memberi kita semangat luar biasa untuk mempersiapkan apapun yang kita lakukan di siang nanti. Bagi orang muslim, waktu subuh merupakan waktu di mana pintu berkah pada hari itu dikucurkan dan dibukakan selebar-lebarnya. Makanya, orang zaman dulu berkata; "jangan tidur di pagi hari biar rejekimu tidak dipatok ayam". Meski peribahasa ini tidak rasional namun di sisi lain memiliki arti yang positif. Waktu subuh, tidak ada makhluk hidup di muka bumi ini masih terlelap tidur; burung keluar dari sangkarnya mencari rejekinya, ayam keluar dari kandangnya pun melakukan hal yang sama, hewan ternak memakan rerumputan hijau yang basah tersiram embun, dan lain sebagainya.

2. Bersyukur

Begitu Anda bangun di pagi hari (subuh) berarti Allah masih memberi kita hidup untuk lebih lama lagi. Itu nikmat yang harus disyukuri. Bisa kembali beraktifitas setelah kita berjam-jam tidur untuk mengistirahatkan badan dari aktifitas kemarin, itu adalah nikmat yang harus disyukuri. Apapun masalah yang bakal kita hadapi pada hari ini, awali pagi Anda dengan rasa kesyukuran karena Anda masih diberi nikmat hidup yang luar biasa ini. Jika di pagi hari kita sudah berterima kasih kepada Allah, insya Allah, kita akan diberi solusi dan petunjuk oleh Allah atas masalah-masalah kita.

3. Aktifitas fisik

Saya tidak menyebut olahraga secara khusus. Sebab berolahraga selalu dikaitkan dengan kedisiplinan dan aturan sehingga membuat orang malas melakukannya. Aktifitas fisik maknanya lebih luas, anda bisa mencuci pakaian, membersihkan rumah, menyiapkan kendaraan dan lain sebagainya. Tujuannya adalah supaya Anda tidak mengantuk dan malas. Kalau anda enerjik di pagi hari, Insya Allah siang nanti anda tidak malas atau loyo, sebab aktifitas fisik di pagi hari membantu kelancaran peredaran darah. Sedangkan malas merupakan indikasi bahwa sirkulasi darah tidak lancar.


4. Siapkan agenda kerja

Setiap kita pasti punya target harian yang harus kita capai betul? Untuk pencapaian itu dibutuhkan rencana yang diagendakan secara tertulis. Meskipun itu hal yang remeh, seperti belanja, mengatur barang di toko, mempersiapkan dokumen di kantor, dan lain sebagainya. Sebab, jika anda tidak mempersiapkannya bisa dipastikan anda tidak bisa kerja dengan optimal. Pasti ada yang kurang. Saya pernah mambaca biografi dari beberapa orang berhasil, mereka memiliki kebiasaan menulis rancangan kegiatan mereka sehari-sehari di pagi hari. Sekalipun kita tidak tahu, apakah rencana-rencana itu bakal mulus namun setidaknya kita bisa beraktifitas di atas rel agenda kita. Jadi tidak sembarangan tanpa arah.


5. Mandi 

Jangan remehkan mandi di pagi hari, terutama saat subuh. Sebab mandi di pagi hari manfaatnya sangat banyak, di antaranya adalah melancarkan peredaran darah, meningkatkan daya tahan tubuh dan membantu mengatasi stres dan depresi. Air dan suhu udara saat pagi hari merangsang pertumbuhan sel-sel kulit sehingga kulit terasa segar dan tubuh menjadi lebih bersemangat.


6. Sarapan

Satu ini jangan sekali-kali anda tinggalkan, sarapan. Sebagian orang menganggap remeh soal sarapan, padahal yang kebanyakan meremehkan sarapan akan menemui masalah di tengah kesibukannya. Seperti serangan maag, stres, badan gemetar dan pusing. Itu karena meninggalkan sarapan. Mengapa kita harus sarapan? Karena kita sudah tidak makan selama 10 jam tadi malam, maka jelas tubuh kita kurang energi karena tidur itu sendiri menyerap energi dan cairan. Dan saya pernah mendapatkan sebuah pesan dari orangtua bahwa sebagian besar orang sukses itu tidak pernah meninggalkan sarapan, bahkan disebutkan sarapan adalah bagian kunci kesuksesan. Anda tidak mau kan bekerja sambil pegang perut gara-gara lambung perih, atau badan gemetaran? Nah, jangan tinggalkan sarapan meski hanya makan roti tawar.


7. Berdoa sebelum bekerja

Semua agama pasti mengajarkan pemeluknya untuk berdoa sebelum berangkat kerja. Nah, karena saya muslim saya ingin menyebutkan secara spesifik tentang berdoa sebelum bekerja. Usahakan sebisa mungkin untuk menegakkan 2 rakaat sholat Dhuha. Jika tidak sanggup 4 rakaat, 2 rakaat sudah cukup. Saat kita sholat Dhuha (setelahnya) kita berharap kepada Allah agar sekiranya dilimpahkan rejeki yang halal dan baik dan dimudahkan segala urusan pada hari ini. Dicukupi segala kebutuhannya tanpa ada kekurangan. Ini penting. Tegakkan 2 rakaat sholat Dhuha dengan penuh keikhlasan mengharap ridho Allah, lalu berdoalah.


Semoga bermanfaat.

#Original Article by Hasan Weemha

1 komentar: